Mahasiswa Sebagai Agen Perubahan (Agent Of Change), Oleh “Ai-Hart”

Artikel888 Pembaca


Mahasiswa adalah generasi yang selalu berpikir kritis dan logis, Hal inilah yang melatarbelakangi peran mahasiswa terhadap peningkatan mutu pendidikan, diantaranya adalah sebagai pentransfer pendidikan kepada masyarakat, sehingga masyarakat yang tidak dapat mengenyam pendidikan tinggi dapat menyerap pendidikan dari mahasiswa, yakni peran mahasiswa dalam membentuk organisasi ataupun lembaga pendidikan informal yang dapat dimanfaatkan oleh masyarakat maupun anak-anak yang kurang mampu untuk meningkatkan mutu pendidikan. 

Mahasiswa adalah generasi yang memiliki kematangan dalam berfikir secara akademis dan memiliki karakter yang baik, Karena mahasiswa adalah generasi penerus bangsa yang intelektualnya dibutuhkan oleh masyarakat.

Tanpa intelektual tidak ada yang dapat disumbangkan mahasiswa untuk peningkatan mutu pendidikan.

Seperti penuturan seorang dosen, ada dua kemungkinan mahasiswa hanya diam saja ketika diberikan pertanyaan: (1) Tidak tahu jawabannya dan (2) Tahu jawabannya.

Tetapi belum bisa merangkai kalimat menggunakan bahasa Indonesia yang baik dan benar untuk mengutarakan pendapatnya. Hal yang ke dua memang sangat banyak terjadi dikalangan mahasiswa, dimana kesahariannya tidak menggunakan bahasa baku.
Tapi menurut saya hal ini sungguh memilukan, bagaimana tidak?. Bahasa Indonesia sebagai bahasa baku, sebagai bahasa pemersatu, belum bisa diutarakan dengan fasih dan belum bisa menjadi makanan pokok sebagai seorang mahasiswa.

Di sinilah pengetahuan dan wawasan seorang mahasiswa dibutuhkan sebagai agen perubahan, dimana untuk melakukannya tidak hanya sekedar kuliah, tetapi juga mencari pengalaman dengan mengikuti organisasi internal maupun eksternal sebagai wadah pelatihan dan mengembangkan jati diri yang kita miliki.

Dengan ilmu dan pendidikan yang yang ada pada mahasiswa tentunya, kita semua telah memahami satu hal bahwa mahasiswa memiliki posisi penting di masyarakat dan bangsa ini. Mahasiswa adalah fase manusia yang paling optimal dengan kekuatan fisik, kematangan pikiran, intelektualitas, seluruhnya sudah terdapat pada fase mahasiswa.

Maka sudah sepantasnyalah mahasiswa mampu memiliki kepekaan yang tinggi, Kepekaan terhadap kondisi kekinian bangsa, kepekaan terhadap perbaikan terhadap kemunduran paradigma dan dituntut memiliki kecenderungan untuk peduli terhadap banyak aspek di negara ini, salah satunya adalah aspek pendidikan.

Salam Mahasiswa
#agent_of_change
#HIMA-EP STIE-SAK
#LPM
#DhieL24

BAGIKAN :